AMBON,CahayaMediaTimur.com-Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela, angkat bicara dan membantah keras tuduhan dirinya terlibat dalam insiden tersebut, sekaligus menepis isu pesta miras di rumah dinasnya.
Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela, mengklarifikasi isu dugaan pemukulan terhadap staf DPRD, Febri Pattipelohy, yang belakangan ini ramai diperbincangkan. Dalam konferensi pers usai reses masa sidang ketiga, Tamaela menegaskan peristiwa itu tidak terjadi di rumah dinasnya dan tak ada kaitan dengan dirinya maupun keluarga ,ujarnya pada sejumlah awak media di Gedung DPRD Kota Ambon, Belakang Soya, Senin(4/8/2025).
Tamaela mengakui pada hari kejadian rumah dinasnya memang ramai karena ada pekerjaan renovasi. Ia juga sempat memesan dua botol minuman beralkohol untuk diberikan kepada para pekerja, namun ia menegaskan tidak ada pesta miras seperti yang diberitakan.”
“Mourits juga mengaku membantu biaya perawatan Febri dan berharap isu ini tidak lagi menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Bahkan, keluarga korban memastikan kejadian itu tidak terjadi di rumah dinas Ketua DPRD.”
“Sementara itu, di kesempatan yang sama, Febri Pattipelohy salah satu staf DPRD Kota Ambon, di depan puluhan jurnalis mengaku, dirinya tidak sepenuhnya mengingat kronologis kejadian.
Kini Pattipelohy pasrah dan berdoa dengan permohonan biarlah Tuhan yang berpekarah dengan mereka.
