Rakerda IWAPI, Nita Optimis Pengusaha Perempuan Akan Berkembang Di Maluku

oleh -0 views

AMBON,CahayaMediaTimur.com-Ketua DPD IWAPI Provinsi Maluku, Nita Bin Umar, SP, mengatakan saat diwawancara, bahwa dirinya sangat optimis Pengusaha Perempuan akan berkembang di Maluku, saat digelarnya Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pertama Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Maluku. Kamari Hotel, Ambon, Kamis (21/08/2025)

Nita mengungkapkan, ”Kegiatan yang telah lama dinantikan ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi antara IWAPI dan pemerintah daerah dalam membangkitkan sektor UMKM yang selama ini belum mendapatkan perhatian optimal,”

Lanjutnya “Kami baru dapat melaksanakan Rakerda pada hari ini. Saya berharap IWAPI Provinsi Maluku bisa bersinergi dengan pemerintah daerah untuk melihat dan memperhatikan UMKM-UMKM kita yang masih banyak belum mendapat dukungan memadai dari provinsi,” ujar Nita Bin Umar di sela kegiatan Rakerda.

Ia menekankan bahwa Rakerda ini juga bertujuan melahirkan program-program kerja yang benar-benar menyentuh masyarakat, khususnya para pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian lokal.

Sebagai Ketua DPD IWAPI Maluku, Dia menegaskan komitmennya untuk menata kembali struktur organisasi di tingkat kabupaten/kota. Dari sembilan DPC IWAPI di Maluku, terdapat dua wilayah yakni Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dan Buru Selatan (Bursel) belum memiliki DPC aktif. “Kami tinggal menyelesaikan pembentukan dua DPC yang belum terbentuk tersebut agar bisa maksimal dalam pemberdayaan UMKM,” jelasnya.

Nita menyampaikan rencananya membangun komunikasi dengan kepala daerah dan organisasi wanita seperti PKK, untuk mendukung pembentukan DPC IWAPI di dua kabupaten tersebut. Upaya ini dinilai strategis agar gerakan pemberdayaan perempuan pengusaha di Maluku dapat lebih merata dan berkelanjutan.

Dengan semangat baru dari Rakerda ini, IWAPI Maluku bertekad menjadi motor penggerak utama dalam meningkatkan daya saing UMKM di Provinsi kepulauan yang kaya akan potensi ini. Tutup Nita.